Ketua MS Lhoksukon melantik Cakim MS Lhoksukon menjadi Hakim Pratama MS Lhoksukon

Ketua MS Lhoksukon melantik Cakim MS Lhoksukon menjadi Hakim Pratama MS Lhoksukon

Ketua MS Lhoksukon melantik Cakim MS Lhoksukon menjadi Hakim Pratama MS Lhoksukon

Lhoksukon || Senin 20 April 2020, bertempat diruang sidang utama Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon telah dilaksanakan acara Pengambilan Sumpah dan Pelantikan sesuai surat keputusan Nomor : 980/DJA/KP.04.6/SK/3/2020 tentang Pengangkatan dan Penempatan Hakim Mahkamah Syar’iyah dilingkungan Peradilan Agama. Acara berlangsung pada pukul 10.00 Wib yang dipimpin oleh   Bapak Sayyed Sofyan, SH.I, MH untuk pertama kalinya melaksanakan Pelantikan di Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon, adapun keempat Cakim yang dilantik yaitu :

1. Muhammad Arif, SH

2. Adeka Candra, LC

3. Frandi Alugu, S.H. I

4. Ismail, SH

Acara berlangsung dengan khidmat dan lancar dan tetap mengedepankan SOP COVID -19, “alhamdulillah Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon mendapat tambahan 2(dua) personil Hakim yaitu Muhammad Arif, LC yang sebelumnya bertugas di Mahkamah Syar’iyah Tapak Tuan dan Adeka Candra, LC bertugas di Mahkamah Syar’iyah Singkil sedangkan Frandi Alugu, SH.I dan Ismail, SH sebelumnya memang Cakim di Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon” ujar Sayyed Sofyan, SH.I, MH

Ketua MS Aceh Melantik Ketua Baru MS Lhoksukon

Ketua MS Aceh Melantik Ketua Baru MS Lhoksukon

Ketua MS Aceh Melantik Ketua Baru MS Lhoksukon

Lhoksukon|| 14 April 2020, Ketua Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon ( Drs. M. Wali Syam ) menghadiri acara pelantikan beliau yang dimulai pada pukul 09.00 WIB di ruang sidang utama Mahkamah Syar’iyah Bireuen , sesuai dengan Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor: 93/KMA/SK/III/2020 tanggal 23 Maret 2020 tentang Promosi dan Mutasi Hakim Tinggi, Ketua, Wakil Ketua dan Hakim pada Lingkungan Peradilan Agama yaitu memindahkan dan mengangkat kembali Drs. M. Wali Syam dari jabatan Ketua Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon Kelas II menjadi Hakim Madya Muda Mahkamah Syar’iyah Bireuen Kelas IB.

Acara pelantikan dilaksanakan dengan memperhatikan ketentuan pencegahan penyebaran Covid-19 yang ditetapkan oleh Mahkamah Agung dengan menerapkan physical distancing. Setelah pelantikan selesai, Ketua MS-Bireuen memberikan sedikit sambutan dan himbauan kepada hakim yang baru dilantik agar dapat membantu meningkatkan penyelesaian perkara yang menjadi prioritas Dirjen Badilag, dan dapat berbagi ilmu untuk memajukan MS Bireuen dimasa yang akan datang. Acara ditutup pukul 10.30 WIB dengan harapan semoga acara pelantikan tersebut mendapatkan berkah dan hakim yang dilantik dapat bekerja dengan semangat yang baru dilingkungan kerja yang baru. Amin ya rabbalalamin…!!

Seluruh keluarga besar Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon mengucapkan selamat bertugas ditempat yang baru, dan semoga sukses.

Ketua MS Lhoksukon Mutasi Ke MS Bireuen

Ketua MS Lhoksukon Mutasi Ke MS Bireuen

Ketua MS Lhoksukon Mutasi Ke MS Bireuen

Lhoksukon | 14 April 2020, Ketua Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon ( Drs. M. Wali Syam ) menghadiri acara pelantikan beliau yang dimulai pada pukul 09.00 WIB di ruang sidang utama Mahkamah Syar’iyah Bireuen , sesuai dengan Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor: 93/KMA/SK/III/2020 tanggal 23 Maret 2020 tentang Promosi dan Mutasi Hakim Tinggi, Ketua, Wakil Ketua dan Hakim pada Lingkungan Peradilan Agama yaitu memindahkan dan mengangkat kembali Drs. M. Wali Syam dari jabatan Ketua Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon Kelas II menjadi Hakim Madya Muda Mahkamah Syar’iyah Bireuen Kelas IB.

Acara pelantikan dilaksanakan dengan memperhatikan ketentuan pencegahan penyebaran Covid-19 yang ditetapkan oleh Mahkamah Agung dengan menerapkan physical distancing. Setelah pelantikan selesai, Ketua MS-Bireuen memberikan sedikit sambutan dan himbauan kepada hakim yang baru dilantik agar dapat membantu meningkatkan penyelesaian perkara yang menjadi prioritas Dirjen Badilag, dan dapat berbagi ilmu untuk memajukan MS Bireuen dimasa yang akan datang. Acara ditutup pukul 10.30 WIB dengan harapan semoga acara pelantikan tersebut mendapatkan berkah dan hakim yang dilantik dapat bekerja dengan semangat yang baru dilingkungan kerja yang baru. Amin ya rabbalalamin…!!

Seluruh keluarga besar Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon mengucapkan selamat bertugas ditempat yang baru, dan semoga sukses.

Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon Menggelar Sidang Perdana Perkara Jinayat Melalui Media Teleconference

Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon Menggelar Sidang Perdana Perkara Jinayat Melalui Media Teleconference

Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon Menggelar Sidang Perdana Perkara Jinayat Melalui Media Teleconference

Lhoksukon (09 Maret 2020 ). Hari ini(red) Kamis Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon Bersama Kejaksaan Negeri Aceh Utara dan Lembaga Permasyarakatan Lhoksukon Menggelar Sidang Perkara Jinayat Melalui Teleconference atau telekonferensi. Adapun Sidang Perkara Jinayat secara teleconference dengan nomor Perkara : 5/JN/2020/MS-Lsk kasus pelecehan seksual terhadap anak

“Untuk Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon hanya majelis hakim dan panitera pengganti tetap di ruang sidang di Mahkamah Syar’iyah Lhoksukon. Pihak lain yaitu jaksa penuntut umum berada di Kantor Kejaksaan Negeri Lhoksukon, dan terdakwa berada di Lembaga Permasyarakatan Lhoksukon dengan ruangan terpisah dan alat yang sudah disiapkan.” kata Humas MS Lhoksukon Wafa’ SHI., M.H.

Susunan Majelis Hakim Yang bersidang hari ini : Wafa’, SH, MH ( Ketua Majelis), A. Latif Rusydi, SH.I, MA dan Riki Dermawan, SH.I( Hakim Anggota) serta dibantu oleh Panitera Pengganti Saudara M. Iqbal, SH.I. Sidang dimulai Pukul 10.00 Wib dengan agenda pembacaan tuntutan jaksa penuntut umum yang dibacakan langsung oleh Harry Citra Kusuma, SH melalui teleconference dari Kantor Kejaksaan Negeri Aceh Utara dengan isi tuntutan menuntut terdakwa dihukum penjara selama 70 Bulan. Setelah mendengar tuntutan Jaksa, terdakwa yang berada di Lapas Lhoksukon menyatakan mengerti dan tidak mengajukan pembelaan dan memohon kepada Majelis Hakim untuk diberikan hukuman yang seringan-ringannya.

Selanjutnya ibu Wafa S.HI., MH Mengatakan persidangan tersebut ditunda pada tanggal 16 April 2020 dengan agenda pembacaan putusan, Alhamdulillah sidang perdana melalui teleconference berjalan dengan lancar dan sukses walaupun ditengah pandemi COVID 19 saat ini , namun kegiatan persidangan tetap berjalan dan tetap  mengikuti SOP pencegahan COVID 19.